GUI atau singkatan dari Graphical User Interface yang memungkinkan
pengguna untuk berinteraksi dengan perangkat keras komputer serta
memudahkan dalam mengoperasikan sebuah sistem operasi (user friendly).
GUI adalah sarana penghubug antara si pengguna ( User ) dengan apa yang
digunakannya.
Selama bertahun-tahun berbagai GUI yang telah
dikembangkan untuk berbagai sistem operasi seperti OS / 2, Macintosh,
Windows, amiga, Linux, Symbian OS, dan banyak lagi. Di zaman komputer
monster ( komputer generasi pertama maksud saya ) GUI belum dikenalkan,
zaman itu ketika MARK 1 & juga ENIVAC mendominasi, mesin mereka
memerlukan ruangan yang besar , energi yang besar juga user yang banyak
pula dengan setiap keahliannya masing-masing hanya untuk mengendalikan 1
mesin saja. Baru ketika era komputer generasi kedua ( DOS buatan
Microsoft dan IBM ) ada sedikit perubahan tampilan meskipun bukan
disebut GUI.
Dalam artikel ini saya hanya menampilkan beberapa
kemajuan yang signifikan dalam desain GUI (bukan sistem operasi) serta
antarmuka pengguna berbasis grafik pada sistem operasi yang ada saat
ini.
Tapi di zaman sekarang Mac OSX lah yang disebut-sebut sebagai OS
yang ber GUI terbaik. Padahal mayoritas dari mereka menggunakan Windows
. Bahkan pengguna Mac juga tidak sedikit yang menginstal Windows di
dalam Macintoshnya. Untuk itu saya nanti akan membuat artikel mengapa
OSX dibilang lebih fashinable dari OS lainnya
Ada beberapa yang tidak
saya sertakan dan itu bukan berarti tidak termasuk dalam kamajuan
desain, tapi tampilan yang ada di artikel merupakan salah satu sistem
operasi yang sangat populer.
GUI pertama kali dikembangkan oleh para
peneliti di Xerox Palo Alto Research Center (PARC) di tahun 70-an.
Penelitian ini membuka era baru dalam inovasi komputer grafis.
Komputer
pribadi (personal computer) pertama yang menggunakan antarmuka pengguna
grafis modern adalah Xerox Alto, yang dikembangkan pada tahun 1973.
Sistem ini juga bukan sebagai produk komersial dan dimaksudkan terutama untuk penelitian di universitas.
1981-1985
Xerox 8010 Star (dirilis pada 1981)
Ini
adalah sistem pertama yang disebut sebagai komputer desktop yang
terintegrasi penuh, termasuk aplikasi dan GUI dan dikenal sebagai “The
Xerox Star”, kemudian berganti nama menjadi “Viewpoint” dan kemudian
berganti lagi namanya menjadi “GlobalView”.
Apple Lisa Office System 1 (dirilis pada 1983)
Sistem
dikenal sebagai Lisa OS, atau singkatan dari Office System. Hal ini
dikembangkan oleh Apple dengan maksud sebagai pemrosesan dokumen
workstation.
Sayangnya workstation ini tidak bertahan lama, hal itu
dibunuh oleh Apple Macintosh sistem operasi yang lebih terjangkau. Ada
beberapa tambahan untuk upgrade ke versi Lisa OS, Lisa OS 2 di tahun
1983 dan Lisa OS 7 / 7 3,1 pada tahun 1984, dan dapat di upgrade oleh
sistem itu sendiri, tapi sistem ini belum memakai (GUI).
VisiCorp Visi On (dirilis pada 1984)
VisiCorp
pertama kali dikembangkan GUI desktop yang ditujukan untuk IBM PC.
Sistem ini ditargetkan untuk perusahaan-perusahaan besar dan hadir
dengan harga yang tinggi. Sistem GUI ini memanfaatkan mouse dengan
built-in installer serta tidak menggunakan ikon pada tampilannya. Inilah
yang menjadi kekurangan sekaligus batu sandungan GUI jenis ini.
Mac OS System 1.0 (dirilis pada 1984)
Sistem
1.0 sistem operasi pertama yang dikembangkan GUI untuk Macintosh.
Beberapa fitur ini merupakan dari sistem operasi modern, karena pada
setiap jendela (window) sudah disertai dengan ikon. Pada setiap jendela
dapat dipindahkan dengan mouse dan tak hanya jendela, file dan folder
pun dapat disalin dengan hanya menyeret dan menempatkan (dragging and
dropping) ke lokasi atau target yang diinginkan pengguna. Konsep inilah
yang diterapkan Apple pada Mac hingga sekarang yang sudah menjadi versi
OSX Snow Leopard. Dan mungkin inilah yang membuat Mac dikatakan simple
dibanding GUI jenis lain.
Amiga Workbench 1.0 (dirilis pada 1985)
Ketika
pertama kali dirilis, saat itu Amiga berada di posisi depan, karena
sistem GUI ini sudah memiliki fitur warna yang belum dimiliki GUI lain.
Meskipun hanya empat warna ( empat warna: hitam, putih, biru, jingga ),
kemampuan multitasking, dukungan suara stereo dan mengatur ikon
(selected dan unselected). Fitur-fitur inilah yang membuat GUI jenis ini
populer.
Windows 1.0x (dirilis pada 1985)
Di tahun ini, Microsoft
akhirnya berhasil mengejar posisi seluruh sistem operasi antarmuka
dengan merilis Windows 1.0, pertama sistem operasi berbasis GUI (
meskipun tidak ada yang berani untuk mengakui sebagai salah satunya ).
Sistem ini menampilkan 32 × 32 piksel ikon dan warna grafis. Fitur yang
paling menarik lainnya ( yang kemudian dihilangkan ) adalah ikon animasi
jam analog. Lalu fitur ini kembali muncul kembali di Windows Vista (
pada Gadget di Sidebar ) . Nama “ Windows “ sendiri dinamakan oleh salah
satu pegawai Bill Gates yang berarti jendela-jendela pengoperasian” .
Mungkin pegawai Bill Gates tersebut juga mendapat royalti dari Microsoft
Windows.
GEM (dirilis pada 1985)
GEM (Graphical Environment
Manager) adalah gaya windowing GUI diciptakan oleh Digital Research, Inc
(DRI). GEM awalnya dibuat untuk digunakan dengan CP / M sistem operasi
pada Intel 8088 dan Motorola 68000 mikroprosesor dan kemudian
dikembangkan untuk bisa berjalan di DOS juga. Kebanyakan orang akan
mengetahui GEM sebagai salah satu GUI untuk komputer Atari ST. GEM juga
digunakan pada seri Amstrad komputer IBM yang kompatibel dan merupakan
inti untuk Ventura Publisher dan beberapa program DOS lainnya.
1986 – 1990
IRIX 3 (dirilis pada 1986, first release 1984)
IRIX
merupakan sistem operasi 64-bit yang diciptakan untuk UNIX ( buyut dari
Linux ). Sebuah fitur menarik pada GUI ini adalah dukungan untuk ikon
vektor. Fitur ini sudah memakai GUI dan merupakan pelopor bahkan sebelum
Mac OS X merilisnya.
GEOS (dirilis pada 1986)
The GEOS (Graphic
Environment Operating System) sistem operasi ini dikembangkan oleh
Berkeley Softworks (Kemudian GeoWorks). Sistem ini awalnya dirancang
untuk Pengolah kata Commodore 64 dan dengan tampilan grafis yang disebut
geoWrite Cat dan sebuah program yang Disebut geoPaint.
Windows 2.0x (dirilis pada 1987)
Dalam
versi ini, perkembangan GUI telah membaik secara signifikan
diantaranya, Jendela bisa tumpang tindih, dapat diubah ukurannya,
dimaksimalkan dan diminimalkan. Mungkin fitur-fitur ini juga diadopsi
dari fitur-fitur Mac. Yang membuat Windows menjadi booming adalah
fasilitas game yang disediakan , karena kala itu Windows merupakan GUI
pertama yang mempunyai game. Game andalan tersebut adalah game yang
bernama “ Reversi “ . Mungkin para devloper game harus bertrimakasih
juga pada Om Bill Gates yang mempelopori sebuah game pada
OS/2 1.x (dirilis pada 1988)
OS
/ 2 awalnya dikembangkan bersama oleh IBM dan Microsoft meskipun
akhirnya dijual Microsoft kepada IBM, tetapi pada tahun 1991 kedua
perusahaan berpisah dengan menggabungkan teknologi Microsoft GUI pada
Windows-nya sendiri dan IBM mengembangkan OS / 2. GUI yang digunakan
dalam OS / 2 yang disebut “Presentation Manager”. Versi ini hanya
didukung GUI dan ikon monokrom. Hal inilah yang membuat OS ini
kompatibel denan DOS dan WINDOWS. Versi 4.0 OS ini diberi nama Merlyn
NeXTSTEP / OPENSTEP 1.0 (dirilis pada 1989)
Steve
Jobs ( preman Apple computer )muncul dengan ide untuk menciptakan
komputer yang sempurna untuk sebuah riset di universitas dan
laboratorium. Ide ini kemudian berkembang menjadi sebuah perusahaan
bernama NeXT Computer Inc.
Komputer NeXT yang pertama dirilis pada
tahun 1988, kemajuan yang signifikan ini dibuat pada tahun 1989 dengan
pembebasan dari 1.0 NeXTSTEP GUI, yang kemudian berkembang menjadi
OPENSTEP.
GUI’s tersebut tampil dengan ikon lebih besar (48 × 48) dan
memperkenalkan warna tambahan. GUI tersebut awalnya memiliki warna
monokrom, tapi versi 1.0 juga mulai mendukung monitor warna. Dengan GUI
modern, Screenshot ini memberikan beberapa
kemudahan dalam mengoperasikannya.
Windows 3.0 (dirilis pada 1990)
Dengan
versi ini, Microsoft telah menyadari potensi terhadap perkembangan
tampilan GUI mereka dan mulai meningkatkan secara signifikan.
Sistem
operasi itu sendiri mendukung peningkatan standar dan mode 386, yang
dibuat menggunakan kapasitas memori yang lebih tinggi dari 640 KB dan
penyimpanan data dengan menggunakan hard disk, sehingga kemampuan untuk
menggunakan resolusi layar yang lebih tinggi dan tampilan grafis yang
lebih baik, seperti Super VGA 800 × 600 dan 1024 × 768 .
Selain itu, Microsoft menyewa Susan Kare untuk merancang ikon Windows 3.0 untuk
1991 – 1995
Amiga Workbench 2.04 (dirilis pada 1991)
Banyak
sekali perbaikan GUI yang dilakukan pada versi ini. Skema warna berubah
dan tampak 3D pun sudah diperkenalkan. Desktop dapat dibagi secara
vertikal ke resolusi layar yang berbeda serta kedalaman warna yang kini
tampak sedikit aneh. Resolusi default Workbench adalah 640 × 256, tetapi
harus didukung perangkat keras dengan resolusi yang lebih besar juga.
Mac OS System 7 (dirilis pada 1991)
Mac
OS versi 7.0 adalah GUI pertama pada Mac OS dengan dukungan warna.
Tampilan halus dengan nuansa warna abu-abu, biru dan kuning serta
ditambahkan pula pada setiap ikon.
Windows 3.1 (dirilis pada 1992)
Versi
Windows disertai TrueType font yang pra-instal. Hal ini secara efektif
untuk pertama kalinya Windows membuat sebuah desktop publishing platform
fungsional.
Sejak Windows 3.0, Adobe Type Manager (ATM) sistem font
dari Adobe sudah mulai berfungsi. Versi ini juga berisi skema warna
bernama Hotdog Stand, yang berisi warna cerah merah, kuning dan hitam.
Skema warna ini dirancang untuk membantu orang-orang yang buta warna saat
OS/2 2.0 (dirilis pada 1992)
Ini
adalah GUI pertama yang menjadi sasaran penerimaan internasional, dalam
hal kegunaan dan aksesibilitas. Seluruh GUI yang dikembangkan
menggunakan desain object-oriented. Setiap file dan folder adalah suatu
objek yang dapat dikaitkan dengan file lain seperti folder dan aplikasi.
Hal ini juga mendukung fungsi drag dan drop serta template.
Windows 95 (dirilis pada 1995)
User
interface benar-benar dirancang ulang sejak versi 3.x. Ini adalah versi
Windows pertama di mana sebuah tombol ditambahkan ke setiap jendela (
Minimal, Maximal dan Restore ). Tim desain memberikan area (dapat
diaktifkan, dinonaktifkan, dipilih, diperiksa, dll) untuk ikon dan
grafis lainnya. Dan perkembangan pada versi ini untuk pertamakalinya
adalah dengan adanya Tombol Start yang terkenal saat itu.Ini merupakan
salah satu kemajuan besar Microsoft mengenai sistem operasi itu sendiri
dan serta tampilan GUI.
1996 – 2000
OS/2 Warp 4 (dirilis pada 1996)
IBM merilis OS / 2 Warp 4 yang membawa signifikan dengan facelift ke setiap jendela atau ruang.
Ikon
diletakkan di desktop, di mana file dan folder custom juga bisa dibuat.
Dalam versi ini juga menyertakan fungsi penghapusan (Shredder) yang
mirip dengan Windows ‘Recycle Bin’ atau Mac OS ‘Trash’. Perbedaan dalam
fungsi ini yaitu saat menghapus file atau folder secara langsung dan
tidak menyimpannya terlebih dahulu yang memungkinkan pengguna dapat
menggunakannya atau mengembalikannya.
Mac OS System 8 (dirilis pada 1997)
Mac
OS 8 merupakan salah satu pengadopsi awal dari gaya isometrik ikon yang
disebut pseudo-3D ikon. Tema warna Abu platinum yang digunakan di sini
menjadi merek dagang untuk versi masa depan GUI. Kala itu Mac juga belum
menggunakan dock sebagai pembantunya dalam mengelola multi tasking.
Windows 98 (dirilis pada 1998)
Gaya
ikon hampir sama seperti dalam Windows 95, dan untuk rendering seluruh
GUI bisa menggunakan lebih dari 256 warna. Windows Explorer hampir
sepenuhnya berubah dan “Active Desktop” muncul untuk pertama kalinya.
KDE 1.0 (dirilis pada 1998)
KDE
( di dominasi Linux )berusaha untuk memenuhi kebutuhan untuk sebuah
desktop yang mudah digunakan untuk Unix workstation, mirip dengan
lingkungan desktop yang bisa ditemukan pada MacOS atau Window95/NT.
Sistem ini sepenuhnya gratis termasuk kode sumbernya yang dapat
dimodifikasi.
BeOs 4.5 (dirilis pada 1999)
Sistem operasi BeOS
dikembangkan untuk komputer pribadi. Pada awalnya ditulis BeIn pada
tahun 1991 untuk dijalankan pada hardware BeBox. Hal ini kemudian
dikembangkan lebih lanjut untuk memanfaatkan teknologi dan perangkat
keras yang lebih baru seperti multiprocessing simetris dengan
memanfaatkan modul I / O bandwidth, merasuk multithreading, multitasking
dan 64-bit sistem file journal dikenal sebagai BFS. Pada tahun 2005
BeOS dijual kepada Palm. Lalu di campakan oleh Palm. Akhirnya para
pencinta freeware dari kalangan Linux berusaha untuk membuatnya menjadi
freeware lagi dengan mengubah namanya menadi HaikuOS , supaya tidak
melanggar peraturan royati.
GNOME 1.0 (dirilis pada 1999)
Desktop GNOME ini diutamakan untuk Red Hat Linux, kemudian dikembangkan lagi untuk distributor Linux lainnya juga.
2001 – 2005
Mac OS X (dirilis pada 2001)
Pada
awal tahun 2000 Apple mengumumkan sistem operasi dengan tampilan Aqua
dan pada tahun 2001 perusahaan tersebut merilis sistem operasi baru yang
disebut Mac OS X. Dengan ukuran ikon default 32 x 32 dan 48 x 48 yang
dapat diubah menjadi 128 x 128 piksel anti-alias dan ikon
semi-transparan.
Banyak kritik setelah merilis GUI ini. Tampaknya
pengguna belum cukup siap oleh perubahan besar ini, tetapi mereka
(konsumen) cukup cepat mengadopsi gaya baru GUI ini. Namun berkat
inovasi inilah Mac OS disebut-sebut sebagai GUI tercantik kala itu dan
seing tampil di televisi ( bukan iklan ). Bahkan film Block Buster pun
juga memunculkan Mac ini kedalam filmnya. Disinilah Mac OS mulai
belajar, Mereka akhirnya menggunakan Dock sebagau saran multitasking dan
juga shortcut kesuatu program. Meskipun fungsinya tidak jauh bed
Windows XP (dirilis pada 2001)
Sejak
sistem operasi dirilis, Microsoft cenderung sepenuhnya ke GUI, tidak
terkecuali Windows XP. Pada versi ini tampilan GUI Windows mengalami
perubahan total dan skinnable, sehingga pengguna dapat mengubah seluruh
tampilan GUI serta tampilan Ikon pun dapat di ubah secara otomatis.
Berkat OS ini ula lah yang mendorong Microsoft menjadi Mayoriats OS di
dunia. Terlebih dukungan vendor-vendor software yang cenderung hanya
mengembangkan softwarenya pada jenis ini dan jarang di kembangkan di Mac
ataupun Linux sekalipun.
KDE 3 (dirilis pada 2002)
Sejak versi
1.0, K Desktop Environment mengalami perubahan secara signifikan. Mereka
merubah semua fitur grafis dan ikon sehingga terlihat menyatu di setiap
jendela.
2007 – 2009 (current)
Windows Vista (dirilis pada 2007)
Ini
adalah respon Microsoft kompetisi mereka. Mereka juga cukup banyak
penambahan fitur 3D dan animasi. Sejak Windows 98, Microsoft telah
selalu berusaha meningkatkan desktop. Dengan Windows Vista mereka
merilis widget yang baik sebagai pengganti Active Desktop. Namun yang
menjadi persoalan ialah software default Microsoft yang sengaja dibuat
untuk mempercantik OS nya tersebut malah menjadi penyebab lambatnya
sistem di Vista ( ex : sidebar,Aero TM)
Mac OS X Leopard (dirilis pada 2007)
Dengan
6 generasi, sistem Mac OS X Apple, sekali lagi meningkatkan user
interface, GUI merupakan sebuah dasar untuk versi Aqua seperti candy
scroll dan grey platinum, serta warna biru. Dalam GUI yang baru ini
terdapat fitur 3D yang terlihat jelas, 3D dock terbaru dan banyak lagi
animasi interakitf.
GNOME 2.24 (2008)
GNOME menempatkan banyak
perubahan dalam menciptakan tema dan karya seni ke v2.2.4 dengan tujuan
“untuk membuat komputer terlihat baik”. Terlihat baik dari sisi
efisiensi dan juga tampilan.
KDE (v4.0 Jan. 2008, v4.2 Mar. 2009)
Versi
4 dari K Desktop Environment menghasilkan banyak peningkatan baru pada
GUI seperti animasi, rapih, pengelolaan jendela yang efisien dan adanya
dukungan untuk desktop widget (sama seperti vista). Ukuran ikon mudah
diatur dan hampir setiap desain elemen akan jauh lebih mudah untuk
dikonfigurasi. Beberapa perubahan yang paling mencolok meliputi ikon
baru, tema dan suara, yang disediakan oleh proyek Oxygen. Semua ikon ini
akan lebih fotorealistik. Ini jelas merupakan suatu kemajuan besar dari
KDE versi sebelumnya. Kini dapat juga dijalankan di platform Windows
dan Mac OS X.
Mac OSx SnowLeopard (10.6 pada 2008)
Mac OS X Snow
Leopard (versi 10.6) ketujuh utama keluaran dari mac OS x, apple’
desktop dan server sistem operasi. apel ceo steve pekerjaan mengumumkan
snow leopard di WWDC pada juni 8, 2008, dan ini secara pribadi
mendemonstrasikan ke pengembang dengan wakil presiden senior teknik
perangkat lunak, bertrand serlet. pertama demonstrasi umum diberikan
wwdc 2009 dengan serlet dan phil schiller, wakil presiden senior dari
pemasaran seluruh dunia.
Feature baru pada GUI :
Stacks, bila
dipandang sebagai bentuk kotak (tetapi bukan sebagai urutan yang
keatas), bisa melihat subfolder tanpa peluncuran finder. rak buku-buku
perpustakaan (sebagai bentuk kotak dan daftar) telah dimodifikasi
termasuk scroll-bar untuk folder dengan banyak file.
The Default
Gamma, bila mempandang sebagai bentuk kotak (tetapi bu sebagai urutan
yang keata, bisa melihat subfolder tanpa peluncuran finder. rak buku-bu
perpustakaan (sebagai bentuk kotak dan daftar te memodifikasi masuk
scroll-bar untuk folder dengan banyak file.
Windows 7
Windows 7
(sebelumnya berkodekan Blackcomb atau Vienna) merupakan versi
selanjutnya yang akan menggantikan Windows Vista.[2] Microsoft
mengumumkan bahwa pengembangan Windows 7 akan berjalan dalam tiga tahun.
Versi klien dari Windows 7 akan dirilis dalam versi dan walaupun versi
servernya (yang akan menggantikan) akan dirilis hanya dalam versi
64-bit, yang akan dinamakan Windows Server 2008 R2.
Tampilan GUI-nya
memang tidak jauh berbeda dengan Vista namun di klaim Microsoft
mempunyai 127 feature baru dan 27 diantaranya tentang perbaikan GUI dari
OS sebelumnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar